Warga Tangkap Pelaku, Bagi-Bagi Uang Dari Tim 02 "JEFRI - HAIKAL"

Detikrakyat.com
Rabu, 27 November 2024, 11.41.00 WIB Last Updated 2024-11-27T04:41:35Z

 


Langsa |detikrakyat.com -Tim pemenangan 02 ketangkap tangan warga saat bagi-bagi uang ke warga di desa Asan peutek kecamatan Langsa timur.selasa 26/11/2024.


Kedua pelaku dari tim sukses 02 langsung di amankan warga,agar tidak di amuk massa,setelah pelaku di amankan di rumah warga Kejadian ini langsung di laporkan ke Panwaslih oleh warga yang sangat gusar dengan kondisi pilkada di kota Langsa.


Dengan tertangkap tangan kedua pelaku terpantau oleh awak media Kondisi suhu politik di kota langsa dalam minggu tenang semakin memanas seiring banyaknya tertangkap tangan para tim sukses dari para kontestan politik di bursa pencalonan wali kota dan wakil wali kota langsa.


Demokrasi di kota langsa, akhir-akhir ini tercemar dengan politik uang. Yang di identifikasi lakukan oleh beberapa kandidat demi memenuhi hasrat ingin berkuasa di kota Seperti baru-baru ini, berhasil di tangkap di kecamatan langsa timur tepatnya di desa asan peutek sekitar pukul.17:21.wib kemarin sore hari ini.


"KINERJA PAN-WAS-LU KOTA LANGSA, SEDANG DI UJI, TERNYATA MANDUL".


Sepertinya pan-was-lu, pan-was-cam harus bekerja ekstra demi menjaga pil-kada kota langsa. Tetap bersih dari praktek-praktek kotor, yang di lakukan oleh para kontestan di pil-kada kota langsa saat ini.


Apa lagi sempat viralnya, salah satu kandidat yang jumawa menantang kinerja panwas.dengan stetmennya coba tangkap jika bisa.pernyataan ini. Membuat sebagian masyarakat kota langsa, gerah dengan statement kandidat tersebut. Masyarakat menilai seharusnya etika berpolitik santun dan amanah, yang harus di kedepankan oleh para kandidat.bukan bangga dengan pola-pola praktek kotor dan mencederai proses berdemokrasi di kota langsa.


"Mafia dan birahi politik ingin berkuasa", kondisi suhu politik. Dalam pil-kada kota langsa, saat ini. Semakin di perparah dengan bermainnya para mafia dan cukong-cukong rokok ilegal.begitu komentar para tokoh masyarakat kota langsa, yang tidak mau di sebut namanya. Belio berharap dalam pil-kada kali ini, masyarakat mau berperan aktif. Dalam mencegah praktek politik uang. Belio juga, berpendapat dengan politik uang tidak mungkin dapat menghasilkan pemimpin yang kredibel. Dan amanah dimana tentunya masyarakat kota langsa juga, yang akan dirugikan,demikian pendapat para tokoh-tokoh di kota Langsa.


"Eksistensi penegak hukum dan pan-was-lih", dengan semakin banyaknya pelaku politik uang yang berhasil di amankan warga. Money politik ini, jelas telah merusak nama baik kota langsa. Yang di juluki sebagai kota yang bermartabat, beriman dan islami. Tambah dia, tanpa menyebutkan indentitas namanya. Kepada awak media,

“kita akan lihat. Apa langkah-langkah, yang akan ditempuh oleh pan-was-lih kota langsa. Terkait kasus money politik, yang dilakukan oleh tim ses. Yang disebut-sebut tim ses dari pas-lon 02, pungkasnya.


Sementara itu, ketua pan-was-lih kota langsa, "Zulfikar". Sebagaimana berita sebelumnya mengatakan, “untuk pelaku money politik akan dikenai sanksi tegas. Praktik politik uang, adalah pelanggaran serius dalam pil-kada. Berdasarkan undang-undang nomor 10 Tahun 2016, tentang pil-kada.


“Pelaku money politik sambung dia, dapat dikenai sanksi pidana hingga penjara tiga tahun dan denda maksimal Rp200 juta. “Pihaknya akan mendalami kasus ini untuk menyeret aktor intelektual di balik kejadian money politik yang terjadi jelang pilkada ini, tutur Zulfikar seraya menambahkan.


"Jika terbukti ada intimidasi terhadap saksi atau warga yang melaporkan, kami tidak akan segan-segan membawa kasus ini ke ranah pidana umum. Pilkada harus berlangsung jujur dan adil, tanpa teror maupun praktik kotor seperti ini.” tutup Ketua Panwaslih Zulfikar. 


(Pasukan Ghoib/Team LAKI)

Komentar

Tampilkan

  • Warga Tangkap Pelaku, Bagi-Bagi Uang Dari Tim 02 "JEFRI - HAIKAL"
  • 0

Terkini

Topik Populer