Serang, Detikrakyat.com ] - Proyek rekonstruksi jalan paket 17 kecamatan pamarayan yang bersumber dari dana DTU - DAU - APBD Kabupaten serang, tahun anggaran 2024 dengan nomer kontrak 620/06-PK. HS 6930245/SPK/RKN. JLN-PKT.17/KPA-BM/DPUPR/2024 dengan tanggal kontrak 24 APRIL 2024, dengan nilai kontrak Rp. 4.050.000.000,- termasuk PPN, dengan waktu pelaksanaan 150 (seratus lima puluh) kalender dengan masa pemeliharaan 180 (seratus delapan puluh) hari kalender, dengan pelaksana CV. CAHAYA PUTERA MANDIRI, dengan Konsultan pengawas PT. RINJANI JASA CONSULTAN, proyek Pemasangan Tembok Penahan Tanah (TPT) sebagian pemasangan batu belahnya, diduga kuat hasil dari batu bobokan beton coran jalan, proyek tersebut berlokasi di kampung Parungpung, desa Pamarayan, kecamatan Pamarayan, kabupaten serang, provinsi Banten
Demi meraup keuntungan oknum pemborong dalam melaksanakan kegiatan proyek TPT nya di kampung Parungpung, desa pamarayan, kecamatan pamarayan, kabupaten serang, provinsi Banten, cara pemasangan TPT nya tersebut sebagian pemasangan batu belahnya, diduga kuat menggunakan puing batu hasil dari bobokan beton coran jalan.
Dengan adanya proyek Pembangunan jalan di beberapa titik dan TPT dikecamtan Pamarayan yang telah dilaksanakan pihak dinas PUPR kabupaten serang, tentunya masyarakat kecamatan pamarayan sangat mendukung, akan tetapi tentunya haruslah sesuai dengan standar mutu atau spesifikasi teknis (spektek) dengan baik dan benar, jangan sampai di duga melakukan praktik Korupsi atau mengurangi standar spesifikasi teknis, "ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya. Jum'at, 06/09/2024.
Salah seorang warga kampung pamarayan yang enggan disebutkan namanya mengatakan, saya sebagai masyarakat sangat menyayangkan dan kecewa ketika melihat pembangunan TPT yang dikerjakannya diduga asal-asalan, karena cara pemasangan TPT nya sebagian pemasangan batu belahnya itu diduga hasil dari puing batu bobokan beton coran jalan, artinya pemasangan TPT di kampung Parungpung ini diduga tidak sesuai standar spesifikasi dan teknis, "ujarnya.
Lebih lanjut seorang warga tersebut mengatakan, intinya kami sebagai masyarakat sangat menyayangkan dan kecewa, jika pembangunan TPT ini diduga tidak sesuai dengan spesifikasi dan teknis atau mengurangi spektek, dengan begitu kami berharap kepada dinas terkait mohon untuk dibongkar lagi jika itu benar pemasangan batu belahnya hasil dari bobokan beton coran jalan, dengan semua itu kami berharap kepada pemborong atau pelaksana pembangunan tersebut atau yang berwenang untuk segera diperbaiki kembali karena khawatir nanti malah tidak kokoh dan cepat hancur, "harapnya.
Berdasarkan menurut hasil dari pantauan dan temuan awak media dilapangan, di temukan cara pemasangan proyek TPT di kampung Parungpung, desa pamarayan, kecamatan pamarayan , kabupaten serang, diduga asal-asalan dan pemasangan TPT nya tersebut, sebagian pemasangan batu belahnya terpantau menggunakan puing batu yang diduga hasil dari bobokan beton coran jalan,
Dan sebelum berita ini di tayangkan, terpantau pula batu belah nya yang sudah terpasang sebagai TPT tersebut yang di duga dari puing batu itu hasil dari bobokan coran jalan, sudah di bongkar kembali pada tanggal 05/09/2024 di malam Jumat pada malam hari pukul 23 : 15.Wib.
*(Tim)*